Gubernur Sumsel memberikan perhatian khusus pada acara Job Fair yang digelar di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah provinsi tersebut. Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan dari berbagai sektor. Dengan latar belakang tingginya persaingan di dunia kerja, gubernur menegaskan bahwa peluang seperti ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta.
Acara ini tidak hanya menjadi sarana rekrutmen, tetapi juga wadah edukasi tentang bagaimana mempersiapkan diri menghadapi proses seleksi kerja. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menganggap kegiatan ini sebagai bagian dari upaya menekan angka pengangguran dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Menurut saya, job fair di SMK bukan sekadar pameran lowongan, tetapi ruang interaksi langsung yang dapat membuka mata pencari kerja tentang kebutuhan nyata dunia industri.”
Job Fair SMK: Menghubungkan Pendidikan dengan Dunia Kerja
Job Fair yang dihadiri Gubernur Sumsel ini diikuti oleh ratusan pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan. Puluhan perusahaan membuka stan untuk merekrut karyawan baru. Perusahaan yang hadir berasal dari sektor manufaktur, perhotelan, teknologi informasi, ritel, dan jasa keuangan.
Tujuan Utama Job Fair
Acara ini bertujuan mempertemukan lulusan SMK, SMA, dan perguruan tinggi dengan perusahaan yang sedang membutuhkan tenaga kerja. Selain itu, kegiatan ini menjadi sarana promosi SMK sebagai sekolah yang menghasilkan lulusan siap kerja dengan keterampilan praktis.
Manfaat untuk Pencari Kerja
Bagi para peserta, job fair memberikan kesempatan untuk melamar langsung ke perusahaan, mengikuti wawancara di tempat, dan mendapatkan informasi tentang tren kebutuhan tenaga kerja.
Pesan Gubernur untuk Para Pencari Kerja
Dalam sambutannya, Gubernur Sumsel mengingatkan para pencari kerja untuk mempersiapkan diri secara matang sebelum melamar. Ia menekankan pentingnya memiliki keterampilan relevan, etos kerja tinggi, dan kemampuan beradaptasi di lingkungan kerja yang dinamis.
Pentingnya Skill dan Sikap Profesional
Gubernur Sumsel menegaskan bahwa saat ini perusahaan tidak hanya melihat ijazah, tetapi juga menilai keterampilan teknis dan sikap profesional calon karyawan. Lulusan SMK, khususnya, diharapkan mampu langsung bekerja dengan bekal praktik yang telah diperoleh selama di sekolah.
Motivasi untuk Terus Belajar
Beliau juga mengajak pencari kerja untuk terus meningkatkan kemampuan melalui pelatihan, kursus, atau sertifikasi yang relevan dengan bidang yang diminati.
Peran Strategis SMK dalam Menyiapkan SDM Unggul
Sekolah Menengah Kejuruan menjadi salah satu pilar penting dalam menyiapkan tenaga kerja siap pakai. Dengan kurikulum berbasis kompetensi, SMK dirancang agar lulusannya dapat langsung memasuki pasar kerja tanpa memerlukan banyak pelatihan tambahan.
Kolaborasi SMK dan Dunia Industri
Gubernur Sumsel mendorong SMK untuk memperkuat kerjasama dengan dunia industri agar materi pembelajaran sesuai kebutuhan lapangan. Program magang di perusahaan diharapkan menjadi kewajiban yang memberi pengalaman nyata bagi siswa.
Menjawab Tantangan Teknologi
Perkembangan teknologi membuat keterampilan digital menjadi syarat penting. SMK diharapkan mengintegrasikan pelatihan teknologi informasi dalam setiap jurusan untuk menjawab kebutuhan industri masa kini.
Dukungan Pemerintah Provinsi untuk Pencari Kerja
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus berupaya menyediakan program-program pelatihan untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal.
Program Pelatihan dan Sertifikasi dari Gubernur Sumsel
Beberapa program pelatihan yang sudah berjalan mencakup keahlian teknis seperti operator mesin industri, barista, desain grafis, dan perhotelan. Pemerintah juga bekerja sama dengan lembaga sertifikasi profesi agar lulusan memiliki bukti kompetensi yang diakui secara nasional.
Fasilitasi Akses Informasi Lowongan
Gubernur berjanji memperkuat sistem informasi ketenagakerjaan berbasis digital agar pencari kerja dapat mengakses lowongan kerja dengan mudah, kapan saja, dan di mana saja.
Antusiasme dan Harapan Peserta Job Fair
Job Fair ini disambut antusias oleh para pencari kerja. Banyak peserta datang sejak pagi untuk mendaftar di stan perusahaan incaran. Beberapa perusahaan langsung melakukan tes tertulis atau wawancara singkat di lokasi.
Testimoni Pencari Kerja
Sejumlah peserta mengaku mendapatkan wawasan baru tentang cara mempersiapkan diri menghadapi wawancara kerja. Ada pula yang merasa lebih percaya diri setelah mendapat informasi langsung dari HRD perusahaan.
Harapan untuk Penyelenggaraan Rutin
Peserta berharap kegiatan seperti ini diadakan secara rutin dan melibatkan lebih banyak perusahaan agar kesempatan kerja semakin luas.
Bukti Nyata Dukungan Gubernur Sumsel
Job Fair SMK yang dihadiri Gubernur Sumsel membuktikan komitmen pemerintah daerah dalam membantu masyarakat memperoleh pekerjaan. Pesan yang disampaikan gubernur menjadi pengingat penting bahwa kesuksesan tidak hanya bergantung pada kesempatan, tetapi juga pada kesiapan individu dalam memanfaatkannya.
“Saya percaya, jika semua pihak bersinergi sekolah, pemerintah, dan perusahaan maka pasar kerja di Sumatera Selatan akan semakin terbuka dan menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal.”
Acara ini diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai sarana perekrutan, tetapi juga menjadi media pembelajaran bagi pencari kerja untuk memahami standar industri dan mempersiapkan diri secara maksimal. Dengan demikian, Job Fair SMK tidak hanya menjadi event tahunan, melainkan investasi jangka panjang bagi pembangunan sumber daya manusia Sumatera Selatan.
