Pada Sabtu, 28 Agustus 2021, dunia jurnalistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat babak baru. Ryan Augusta Prakasa resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi (PJI Demokrasi) Provinsi Bangka Belitung periode 2021–2025. Pelantikan ini berlangsung khidmat di Ballroom Hotel Santika, Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, dan menjadi ajang pertemuan lintas organisasi pers, tokoh masyarakat, serta para pemangku kepentingan di bidang informasi dan komunikasi.
Pelantikan tersebut bukan sekadar seremonial. Ini merupakan momentum penting yang menandai hadirnya pemimpin baru yang diyakini mampu membawa nafas perubahan pada tubuh organisasi pers di Babel. Acara tersebut turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting: perwakilan Gubernur Bangka Belitung, Kapolda Babel, Kepala Diskominfo, serta unsur Kejaksaan Tinggi dan DPRD setempat.
Ryan Augusta Prakasa: Profil Singkat Sosok Pemimpin Baru PJI Demokrasi Babel
Ryan Augusta Prakasa adalah sosok yang telah lama malang melintang di dunia jurnalistik lokal. Ia dikenal luas sebagai pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi Babeltoday.com, sebuah portal berita yang memiliki reputasi independen dan kritis terhadap isu-isu publik di Provinsi Babel. Lahir di Pangkalpinang pada tahun 1981, Ryan menapaki karier jurnalistik sejak awal tahun 2000-an. Ia pernah bekerja di beberapa media cetak nasional sebelum kembali ke kampung halaman untuk membangun ekosistem media yang sehat di daerahnya.
Dengan gaya menulis yang tajam dan penuh narasi data, Ryan kerap dipercaya menjadi pembicara dalam forum-forum literasi media, pelatihan jurnalistik, serta penguatan kapasitas SDM wartawan. Ia juga aktif dalam advokasi kebebasan pers dan keterbukaan informasi publik. Kepemimpinannya di PJI Demokrasi diharapkan mampu memperkuat eksistensi jurnalis lokal dalam menghadapi era disrupsi digital.
Misi Besar: Profesionalisme dan Pendidikan Wartawan
Dalam pidato pelantikannya, Ryan menggarisbawahi pentingnya konsolidasi dan pendidikan jurnalis. Ia berkomitmen untuk menyelenggarakan pelatihan jurnalistik berbasis kode etik, kompetensi digital, dan literasi hukum pers. Tak hanya itu, Ryan juga menekankan pentingnya kolaborasi strategis antara media dan pemerintah agar tercipta ruang publik yang sehat dan informatif.
Ryan bertekad menjadikan PJI Demokrasi Babel sebagai lokomotif perubahan bagi ekosistem media lokal. Salah satu program utamanya adalah membentuk “Akademi Jurnalis Demokrasi” yang akan menjadi pusat pendidikan jurnalis muda dan inkubator media startup yang berpihak pada integritas dan kebenaran.
Dukungan dari Para Tokoh dan Lembaga
Pelantikan Ryan mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan. Karangan bunga berjejer memenuhi lobi hotel pelantikan, dikirimkan oleh keluarga besar Wakil Presiden RI, Danpuspom TNI Laksda Nazali Lempo, Kapolda Babel, tokoh agama, tokoh pemuda, hingga akademisi. Rektor Universitas Bangka Belitung, Dr. Ibrahim, S.Fil., M.Fil., menyampaikan bahwa kepemimpinan Ryan adalah harapan baru bagi penguatan SDM jurnalistik daerah.
Pihak Kejaksaan Tinggi Babel juga menyatakan siap bekerja sama dalam konteks literasi hukum dan peradilan pers. Hal ini sejalan dengan agenda Ryan dalam memperkuat pemahaman hukum bagi jurnalis agar lebih siap menghadapi tantangan era digital yang rawan disinformasi dan hoaks.
Konsolidasi Internal dan Tata Kelola Organisasi
Ryan menyadari bahwa tantangan utama dalam memimpin organisasi pers adalah konsolidasi internal. Dalam struktur barunya, ia membentuk kepengurusan yang mencakup perwakilan dari seluruh kabupaten dan kota di Babel. Langkah ini bertujuan memperluas jejaring, memperkuat distribusi informasi, dan menampung aspirasi wartawan dari pelosok daerah.
Untuk memperkuat tata kelola organisasi, Ryan menerapkan sistem transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran, program kerja, dan pelaporan kegiatan. Ia juga berencana membentuk Dewan Etik Independen sebagai pengawas internal sekaligus penjamin mutu etika jurnalistik.
Menuju PJI Demokrasi Babel yang Mandiri dan Berdaya Saing
Visi besar Ryan adalah menjadikan PJI Demokrasi Babel sebagai organisasi pers yang mandiri secara finansial dan berdaya saing secara profesional. Oleh karena itu, selain program edukasi, Ryan juga membuka peluang kemitraan dengan sektor swasta dalam penyelenggaraan pelatihan, beasiswa jurnalis muda, dan pembangunan pusat komunitas media.
Langkah inovatif lainnya adalah pengembangan platform media digital berbasis komunitas. Ryan tengah merancang sebuah portal informasi kolaboratif antarmedia lokal yang akan menjadi wadah liputan mendalam, jurnalisme investigasi, dan peliputan isu-isu marginal yang selama ini jarang mendapat ruang di media arus utama.
Harapan Baru dari Bangka Belitung
Pelantikan Ryan Augusta Prakasa sebagai Ketua PJI Demokrasi Babel bukan hanya tentang pergantian kepemimpinan, tapi tentang lahirnya semangat baru dalam dunia pers daerah. Dalam suasana politik yang dinamis dan tantangan media yang terus berkembang, Ryan diharapkan mampu menjadi jembatan antara idealisme jurnalisme dan tuntutan masyarakat akan informasi yang objektif, terpercaya, dan membangun.
Dengan modal pengalaman, integritas, dan jejaring luas, Ryan Augusta Prakasa siap membawa PJI Demokrasi Babel ke arah yang lebih progresif. Ia menjadi simbol kebangkitan pers lokal yang independen dan berdaya saing di tengah gempuran era digital. Bangka Belitung patut berharap lebih pada langkah besar ini.
