Palembang, JNNews.co.id –Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Palembang melaksanakan pelepasan dan perpisahan peserta didik kelas XII serta guru purnabakti SMK N 2 Palembang tahun 2022 yang dipusatkan di aula SMK N 2 Palembang yang langsung dihadiri oleh Kepala SMK N 2 Palembang Rafli. Sabtu (04/06/22)
Dikatakan Kepala SMK N 2 Palembang Rafly, kemarin siswa SMK N 2 Palembang ini kita lepas sebanyak 752 orang, dan pada kemarin kita juga kebenaran ada guru kita purnabakti sebanyak 8 orang.
Kedepan kita harap kepada anak ini, karena mereka ini sudah lulus, dimasa pandemi covid-19 kita laksanakan secara sederhana.
“Sehingga mereka seperti awal mereka untuk memulai karirnya mereka setelah tamat di SMK N 2 Palembang,” ujarnya.
Kemudian, kita berharap siswa yang lulus ini, nantinya akan bekerja, akan berkuliah, dan tidak memungkinkan mereka untuk berwiraswasta.
Saya selaku Kepala Sekolah, dan warga guru maupun pegawai SMK N 2 Palembang ini berharap mereka ini sekian tahun lagi akan mengisi pimpinan-pimpinan itu doa kami, pimpinan-pimpinan di negeri ini dimana saja.
“Dimana itu berdasarkan dengan kesesuaian dengan kemampuan dan kompetensi yang mereka milik,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, hampir sama yang keluar dengan yang masuk, untuk mengisi yang masuk dan yang keluar, kita ganti siswanya hampir sama, persis untuk jumlahnya saya tidak ingat.
Kita sudah ada, bahkan banyak guru kita yang untuk tenaganya sendiri yang lulus PPPK. Dan juga guru honorer yang lain, siap melanjutkan mereka, sama sekali tidak masalah.
“Karena sebelum mereka pensiunan, swada team kita, dari team satu materi pelajaran itu yang bersama-sama mereka,” katanya.
Masih disampaikannya, sehingga pada saat mereka pensiun, team mereka inilah meneruskan kerja mereka, sehingga proses belajar mengajar di SMK N 2 Palembang ini tidak terganggu.
Kami berharap kedepan ini termotivasi bagi kelas X dan kelas XI, XII yang sekarang, agar mereka bisa mencontoh bisa lulus seperti kakak tingkatannya.
“Kalau untuk segi prestasi, di SMK N 2 Palembang ini setiap kelas pasti ada, sesuai dengan rankingnya masing-masing,” bebernya.
Ditambahkannya, untuk siswa yang mendapatkan beasiswa ke perguruan tinggi pasti ada, ada yang meneruskan ke dalam negeri ataupun luar negeri tapi datanya belum akurat.
Karena penerimaan masih kemarin baru UTBK, masih dalam proses ujian. Tapi ada yang sudah yang mendahului, ada perguruan tinggi yang sudah menerima baik swasta dan negeri.
“Kadang-kadang kita berfikir bagaimana kita sekolah negeri saja, tapi mereka ada yang melanjutkan ke perguruan tinggi,” tegasnya.(DNL)
About Author
