BeritaDaerah

Hindari Tumpukan Antrian, Poli Rehabilitasi Medik RSUP Dr Mohammad Hoessin Berlakukan Daftar Online

Palembang, JNNews.co.id –Untuk menghindari tumpukan didalam pelayanan antrian di Poli Rehabilitasi Medik, Rumah Sakit Umum Palembang (RSUP) Dr Mohammad Hoessin akan berlakukan daftar online di Poli Rehabilitasi Medik mulai 24 Januari 2023 mendatang.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Pelayanan, Medik Keperawatan dan Penunjang RSUP Dr Mohammad Hossein Dr H Marta Hendry menyayangkan hal tersebut lantaran RSUP Dr Mohammad Hoessin buka pukul 06.00 WIB tetapi dini hari sudah ada yang datang karena takut tidak mendapatkan nomor antrian.

“Pelayanan mulai 07.30 WIB buka pendaftaran dan dilayani oleh dokter, ditangani tim rehabilitas medik pukul 08.00 WIB, nah mereka ini takut tidak mendapatkan nomor antrean dimana ada titipan dari teman-temannya mewakili benda-benda tersebut,” ujarnya.

Kemudian, dimana RSUP Dr Mohammad Hossein telah menerapkan daftar online sejak bulan Juni lalu namun Poli Rehabilitasi memang belum menggunakan pendaftaran secara online dimana masih dalam tahap proses penyempurnaan lantaran poli rehabilitasi memiliki banyak jenis sehingga lebih kompleks dan membutuhkan waktu yang lebih lama.

“Kalau di poliklinik rehabilitasi lebih banyak yang dipersiapkan seperti tempat laki-laki beda, anak-anak beda, dewasa beda dimana ada hidroterapi, fisioterapi, dan sebagainya jadi pembuatan aplikasinya lambat supaya nanti hasilnya sempurna,” ungkapnya.

Dilanjutkannya, namun mulai selasa tanggal 24 Januari 2023 untuk poli rehabilitasi medik pasien dapat mendaftar secara online di rumah. Sehingga tidak perlu takut tidak mendapatkan antrean yang mana datang ke RS mendekati jam yang telah ditentukan melalui aplikasi tersebut. Dimana okupasi terapi dalam satu jam hanya bisa untuk tiga orang jadi apabila pelayanan RSMH selama 8 jam perhari artinya kuota dalam sehari hanya bisa 24 pasien.

“Jadi saat mendaftar dapat nomor 10 bisa di hari itu tapi kalau dapat 25 besoknya dan juga ini dapat menghilangkan calo,” katanya.

-

Masih disampaikannya, diketahui sebelumnya pasien hanya terdapat 70 hingga 90 pasien perhari dan saat ini mengalami lonjakan pasien menjadi 210 pasien perhari. Oleh sebab itu, pihaknya akan berupaya menambah tenaga medis baik fisioterapi dan lainnya sehingga bisa memfasilitasi pasien lebih banyak. Ini sifatnya bukan gawat darurat sehingga bisa mendaftar dulu seperti memesan tiket kalau hari ini penuh maka secara otomatis akan masuk ke esok harinya dan dengan adanya kuota ini pasien tidak bertumpuk karena datang sesuai jadwal.

“Dimana sebelumnya beredar pemberitaan adanya antrean pasien atau keluarga pasien mengantre dengan meletakkan berbagai seperti helm, hingga batu bata di jalur antrean Poli rehabilitasi sejak dini hari,” bebernya. (DNL)

About Author

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
https://jnnews.co.id/