Berita

Gunung Lewatobi Erupsi, 205 Penerbangan Tetap Beroperasi

DENPASAR,jnnews.co.id I Ahmad Syaugi Shahab, General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, mengonfirmasi bahwa meskipun ada pembatalan 135 penerbangan pada Rabu (13/11) akibat erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki dan alasan operasional maskapai, bandara tetap beroperasi normal. Dari total 340 penerbangan terjadwal, 205 penerbangan (sekitar 60%) masih beroperasi sesuai jadwal.

“Pembatalan dilakukan oleh maskapai demi keselamatan dan keamanan, namun secara keseluruhan operasional bandara berjalan stabil,”ujarnya.

Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, meskipun terdampak erupsi Gunung Lewatobi, sebanyak 9 dari 12 maskapai domestik tetap beroperasi, termasuk Air Asia, Batik Air, dan Garuda. Sementara itu, 28 dari 42 maskapai internasional, seperti Emirates, Singapore Airlines, dan Qatar Airways, juga tetap melayani penerbangan.

“Hal ini memastikan bahwa bandara tetap beroperasi dengan stabil, menjaga mobilitas penerbangan domestik dan internasional meski ada pembatalan untuk alasan keselamatan,”tuturnya.

Pada Rabu (13/11), erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki menyebabkan pembatalan total 115 penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, dengan rincian 32 penerbangan domestik dan 83 penerbangan internasional.

“Meski demikian, sebagian besar maskapai tetap beroperasi guna menjaga kelancaran mobilitas penerbangan bagi penumpang,”jelasnya.

Ditambahkanya juga akibat erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki pada Rabu (13/11), 115 penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dibatalkan. Penerbangan domestik yang terdampak mencakup 16 keberangkatan dan 16 kedatangan, sementara penerbangan internasional meliputi 42 keberangkatan dan 41 kedatangan.

-

“Bandara tetap beroperasi untuk penerbangan lainnya demi menjaga layanan bagi para penumpang,”jelasnya.

Berdasarkan Citra Satelit Cuaca Himawari, abu vulkanik Gunung Lewatobi telah bergerak ke arah Barat Daya – Barat Laut, menjauhi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

“Kami berharap penumpang yang terdampak dapat segera melanjutkan perjalanan pada Kamis (14/11),” ujar pihak bandara. Layanan helpdesk disediakan di dua lokasi: lantai 2 terminal internasional dan area Customer Service maskapai di terminal domestik.

Dimana, berdsarkan laporan pada Kamis (14/11) hingga pukul 03.00 WITA, tercatat ada 346 penerbangan terjadwal di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, terdiri dari 166 penerbangan domestik dan 180 internasional. Sementara itu, terdapat 41 pembatalan penerbangan, meliputi 9 penerbangan domestik dan 32 internasional.

PT Angkasa Pura Indonesia bersama seluruh instansi komunitas bandara terus memantau perkembangan situasi dan berupaya memberikan informasi terkini kepada penumpang. Diharapkan kondisi dapat segera kembali normal sehingga operasional penerbangan berjalan lancar dan penumpang dapat melanjutkan perjalanan dengan aman dan nyaman.(jnnews).

Editor : Putu Gede Sudiatmika.

About Author

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
https://jnnews.co.id/