KLUNGKUNG, jnnews.co.id I Paket Astaguna, calon Bupati Klungkung I Made Kasta bersama calon wakil Bupati I Ketut Gunaksa , melakukan diskusi terbuka bersama Pasemetonan Dewa Sidem dan Dewa Karang , acara ini menjadi platform untuk mendengarkan aspirasi warga mengenai isu-isu sosial dan ekonomi yang mendesak, terutama pengangguran, kemiskinan, dan dampak dari maraknya minimarket di desa, acara bertempat di Banjar Tusan Kawan, Banjarangkan,Sabtu (12/10/2024).
Acara ini menjadi platform untuk mendengarkan aspirasi warga mengenai isu-isu sosial dan ekonomi yang mendesak, terutama pengangguran, kemiskinan, dan dampak dari maraknya minimarket di desa.
Kelian Pesemetonan Dewa Sidem, I Dewa Nyoman Raka, dan Kelian Pesemetonan Dewa Karang, I Dewa Gede Wira Negara, menyampaikan keprihatinan warga tentang tantangan pengangguran yang masih menjadi masalah signifikan. Ajik Ngurah, salah satu warga, menekankan pentingnya peran pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Meskipun pengangguran tahun ini mengalami penurunan, kita harus terus berupaya mengurangi angka tersebut. Penurunan kemiskinan dan stunting juga akan terpengaruh jika pengangguran dapat ditekan,” ujarnya.
Ajik Ngurah juga menggarisbawahi ketergantungan masyarakat pada tenaga kerja dari luar untuk pekerjaan informal dan meminta pemerintah untuk tidak hanya fokus pada sektor pariwisata, tetapi juga memberdayakan warga lokal dalam sektor informal. Ia mengusulkan adanya pembatasan pembangunan minimarket di desa-desa agar tidak mengancam keberadaan warung tradisional.
“Minimarket-minimarket ini tumbuh subur di desa. Seharusnya ada regulasi untuk memastikan mereka bekerja sama dengan warung lokal,” tambahnya.
Menanggapi aspirasi tersebut, I Made Kasta menegaskan bahwa penurunan angka pengangguran menjadi prioritas utama dalam program kerjanya.
“Sejak 2014, angka kemiskinan di Klungkung telah turun dari 7% menjadi 5,1% pada 2023. Jika terpilih, kami menargetkan untuk menurunkan angka tersebut hingga 2,8% atau bahkan 2%,” jelasnya.
Kasta mengusulkan pengembangan desa wisata dan penyerapan tenaga kerja melalui sektor UMKM sebagai strategi kunci.
Kasta juga menyampaikan komitmennya untuk bekerja sama dengan lembaga pendidikan dan perbankan untuk memberikan akses modal kepada pemuda yang ingin berkarier di sektor pelayaran atau membuka usaha sendiri.
“Kami akan menjalin kemitraan dengan STP dan pengusaha lokal agar generasi muda dapat berkarier di kapal pesiar atau memulai usaha sendiri,” ujarnya.
Kasta menegaskan pentingnya kegiatan ekonomi kreatif di setiap desa agar potensi lokal dapat berkembang. “Kami ingin setiap desa memiliki acara mingguan yang berfungsi sebagai promosi untuk ekonomi kreatif. Dengan demikian, masyarakat bisa mandiri tanpa bergantung sepenuhnya pada pemerintah,” katanya. Ia juga menyatakan perlunya regulasi yang melibatkan masyarakat dalam pembuatan kebijakan.
“Birokrasi harus menjadi jembatan bagi masyarakat, bukan sekadar pembuat aturan. Semua kebijakan harus mempertimbangkan aspirasi warga,” tegasnya.
Simakrama ini ditutup dengan harapan dari warga agar pemimpin yang terpilih dapat membawa perubahan nyata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Klungkung. I Made Kasta memastikan bahwa jika terpilih, ia akan memprioritaskan keberlanjutan program yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat.(jnnews).
About Author
