Banyuasin, JNNews.co.id –Terkait isu yang beredar mengenai dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum Pantarlih (Petugas Pemuktahiran Data Pemilih) yang terjadi di rumah sdr. Juniarto warga komplek Azhar Bok. AJ. No. 18 RT. 23 Komplek Azhar Permai Kelurahan Kenten pada hari Minggu, 19 Februari 2023 pukul 15.30 WIB.
Berdasarkan informasi tersebut awak media SMI menyambangi kantor Bawaslu Banyuasin guna mengonfirmasi berita yang beredar tersebut.
“Alhamdulillah kami sangat mengapresiasi KPU melakukan tindakan cepat oknum Pantarlih tersebut telah diberhentikan dan juga menyarankan untuk segera melakukan pembekalan ulang kepada seluruh pantarlih. Agar pantarlih bisa memahami tugas fungsi dan tanggung jawabnya dengan baik. Terhadap kejadian tersebut kami sangat menyanyangkan dan prihatin sebenarnya hal tersebut tidak harus terjadi jika oknum Pantarlih tersebut mengetahui dengan jelas tupoksinya. ” Jelas Ibzani HS Ketua Bawaslu Banyuasin Ketika Diwawancarai.
Kebetulan ketika kasus ini terjadi panwas kelurahan sedang tidak mengawasi oknum Pantarlih tersebut dikarenakan mengawasi Pantarlih lainnya sebab keterbatasan pengawas dalam mengawasi Pantarlih . Berdasarkan UU tiap kelurahan atau desa hanya diawasi oleh 1 PKD (Pengawas Pemilu Kelurahan Desa)
Ibzani juga menambahkan, untuk adik-adik PKD kami selalu menghimbau baik melalui zoom maupun secara langsung guna membekali dan memantau dalam rangka mengingatkan tupoksinya masing-masing yang mana untuk mengawal hak pilih warga, jangan sampai mereka yang mempunyai hak pilih tidak terdaftar hak pilih dan sebaliknya juga tidak memiliki hak pilih namun terdaftar hak pilih dan Terhadap KPU beserta jajaran untuk selalu bekerja secara profesional agar tidak terulang kembali kejadian tersebut (Anjas/DNL)
About Author
