Lampung Selatan, (Jnnews) | Mustopa Kepala Desa Sinas Pasemah, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), diduga melakukan penyimpangan dalam realisasi Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022.
Hal tersebut menjadi pertanyaan puluhan Masyarakat yang berada di Desa Sinar Pasemah, Kecamatan Candipuro, Lamsel.
Pasalnya dalam pengelolaannya masyarakat menduga kuat dalam pelaksanaan dan realisasi kegiatannya di mark-up dan difiktifkan oleh Kepala Desa hingga ditaksir kerugian negara mencapai puluhan juta rupiah untuk tahun 2022.
Adapun kegiatan yang diantaranya tahun anggaran 2022 pagu yang diterima Rp.1.041.063.000.- dimana penyaluran
Tahap 1 sebesar Rp.666.985.200.-
1.Penyaluran saluran irigasi Rp150.000.000.-
2.Honor guru Paud dan guru Ngaji selama 12 bulan Rp. 26.000.000.-
Selanjutnya pada penyaluran tahap 2 Rp249.385.200.-
1. Ketahanan pangan nabati (rumah bibit) Rp.24.662.600.-
2. Ketahanan pangan hewani (budidaya Lele) Rp. 34.150.000.-
3. Honor guru Paud dan guru Ngaji selama 12 bulan Rp.52.000.000.-
4.Pengerasan jalan usaha tani (PKTD) Rp5.000.000.-
5. Pengadaan obat Poskesdes
Rp.15.000.000.-
6. Operasional karang taruna
Rp.6.412.000.-
Dan penyaluran ditahap ke 3 Rp124.629.600.-
1.Pembuatan stand umkm dikecamatan Rp.8.500.000.-
2.Honor guru Paud dan guru Ngaji selama 12 bulan Rp.62.400.000.-
3.Pengadaan sarana posyandu (untuk 4 posyandu) dan rehap gedung posyandu dusun 4 Rp.21.870.040.-
4.Pemeliharaan ruang kelas paud
Rp.5.607.000.-
5.Hampar sabes dusun 01, 02, 03 dan 04 Rp.32.065.500.-
Untuk keakuratan informasi dan berimbang tim Pewarta menghubungi Kepala Desa Sinar Pasemah, melalui telpon aplikasi Pesan WhatssAp dalam keterangannya Mustopa mengatakan,
“Kalo kegiatan saluran irigasi itu ada di pesawahan untuk pembelian mesin ilir-ilir sebanyak 3 unit, terus untuk ketahanan pangan nabati (rumah bibit) itu untuk stunting selama 9 bulan serta untuk kegiatan honor guru paud dan guru ngaji itu untuk pembayaran guru paud 14 orang, guru ngaji 40 orang dan pastur,” ucap Mustopa selaku Kepala Desa Sinar Pasemah, pada Selasa (13/06/2023).
Sementara saat dikonfirmasi lebih lanjut, mengenai berapa gaji honor guru paud, guru ngaji serta Pastur. Mustopa enggan menjawab (berdalih).
“Kekantor aja lah biar lebih enak ngobrolnya,” cetusnya. /Sn
Pewarta ; Yahya M
Red