Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat membuka program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2022 di pendopo Kantor Disdalduk dan KB Semarang, Rabu (27/7).
SEMARANG, jnnews.co.id || Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, mengapresiasi jajaran Kodim 0733 BS/Semarang yang terus konsisten mengimplementasikan konsep bergerak bersama dalam pembangunan Kota Semarang. Salah satu wujud konsistensi tersebut adalah melalui program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2022. Wali kota yang akrab disapa Hendi tersebut berterima kasih atas komitmen Kodim 0733 BS/Semarang untuk ikut mensejahterakan masyarakat.
“Ini adalah kegiatan rutin. Kelurahan Tinjomoyo yang merupakan daerah atas Kota Semarang yang berfungsi sebagai daerah resapan menjadi sasaran TMMD kali ini. Banyak patahan-patahan atau tanah gerak di sana. Suatu hal yang kita syukuri bahwa Kodim 0733 BS/Semarang mau membantu masuk ke sana memperbaiki infrastruktur yang rusak berulang kali,” terang Hendi saat menghadiri upacara penandatanganan dan penyerahan berita acara serah terima program TMMD di pendopo Kantor Disdalduk dan KB Semarang, Rabu (27/7) lalu.
“Tinjomoyo perlu kita tinjau bersama-sama karena kondisi tanahnya menyebabkan bangunan di sana cepat rusak. Sudah dibangun rusak lagi, dibangun lagi, rusak lagi. Apapun buat masyarakat, kita tidak boleh lelah. Kalau ada yang rusak kita bangun (perbaiki), yang kotor kita bersihkan. Begitu seterusnya sehingga tumbuh kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah Kota Semarang bahwa kita memang mengimplementasikan gotong royong dalam konsep bergerak bersama,” lanjutnya.
“Kami meyakini sebuah wilayah, terutama Kota Semarang, kalau yang mendorong pembangunannya hanya Pemerintahnya saja, ya majunya akan lama sekali. Maka konsep-konsep bergerak bersama kita perlukan. TNI bantu apa, pengusaha menyumbang apa, masyarakat memberi apa, membuat kita bisa merasakan lompatan pembangunan yang cepat. Bukan hanya sekedar kemajuan yang dilihat secara kasat mata, tetapi juga berdasarkan data-data,” pungkas Hendi.
Banyak pihak yang dilibatkan dalam pelaksanaan TMMD di antaranya yaitu Baznas, GOW, TP PKK, DWP, PMI, PDAM, hingga PT.BPS. Sasaran TMMD kali ini adalah Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik. Dandim 0733/BS Semarang, Kolonel Inf Mochammad Taufiq Zega menyatakan ini adalah bentuk apresiasi Kodim terhadap kinerja Hendi dan jajarannya selama ini. “Kegiatan TMMD ini adalah bentuk dukungan kami terhadap program-program Pak Hendi yang bertujuan mensejahterakan masyarakat. Harapannya dapat efektif, berdampak nyata bagi masyarakat baik secara fisik maupun non fisik,” terang Taufiq.
Perbaikan infrastruktur yang dilakukan dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yaitu pembuatan talud Bronjong, saluran air, rehab rumah tidak layak huni, hingga pemasangan tandon dan instalasi air bersih. Adapun untuk kegiatan non fisik yang dilakukan adalah sosialisasi tentang bela negara dan wawasan kebangsaan, kegiatan penyuluhan kewirausahaan, sosialisasi pencegahan stunting (GERMAS) dan keluarga berencana (Posyandu, Posbindu).(JN/TM).