Palembang, JNNews.co.id – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertempat di Gedung Presisi Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumsel di lantai 7, Senin (12/9/202).
Dalam kegiatan FGD kali ini membahas mengenai pembahasan rancangan permen ESDM RI tentang pedoman pengelolaan, dan memproduksinya minyak bumi sumur tradisional masyarakat di Provinsi Sumsel, demikian diutarakan oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto, M.H didampingi Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel H.Mawardi Yahya.
Dikatakan Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto, bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan ke lima kalinya kita gelar dalam membahas hal yang sama, mengenai sumur minyak ilegal yang ada di wilayah hukum kita.
“Bahwa ini isu yang setiap tahunnya terus berulang tahun atau setiap tahunnya pasti ada kejadian mengenai sumur minyak ilegal yang ada di Sumsel,” ujarnya.
Kemudian, dalam hal inilah kita ingin mencari solusi yang tepat dalam mengatasi permasalahan ini, apalagi kita mencatat ada 7.734 sumur minyak ilegal yang berhasil kita temukan di daerah kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) provinsi Sumsel.
“Data tersebut belum termasuk daerah Pali, Muratara hingga daerah lainnya yang belum terdeteksi,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, kita harapkan langkah ini adalah langka yang kita harapkan dalam mengatasi permasalahan sumur minyak ilegal yang puluhan tahun belum terselesaikan.
“Diharapkan dengan digelar FGD yang membahas rancangan permen ESDM RI tentang pedoman pengelolaan, dan memproduksinya minyak bumi sumur tradisional masyarakat di Provinsi Sumsel, dapat mengatasi permasalahan tersebut,” katanya.
Masih disampaikannya, dalam kegiatan FGD tersebut Pangdam II Sriwijaya diwakilkan oleh Kolonel Inf Edi Tri heri, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumsel diwakili oleh Koordinator Intelijen Rita susanti, S.H.,M.H, Karo Ops Polda Sumsel Kombes Pol Drs Kamaruddin, M.Si, Dirintelkam Polda Sumsel Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, S.I.K.,M.Si. Dirreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol M. Barly Ramadhani S.I.K.,S.H, Dirpamovit Polda Sumsel Kombes Pol Mirzal Alwi, S.I.K.
Selain itu juga dihadiri oleh Kepala perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan
Kepala BPH Migas RI ABDUL HAKIM
Dirjen pengendalian pencemaran lingkungan Edy nugroho Bupati Pali Drs. H. Heri amalindo
Bupati Muba Drs. Apriadi, M.Si, Kapolres Muratara AKBP Ferly, Kapolres Pali AKBP Efrannedi, S.IK.
Ditambahkannya, ada juga Para Kepala OPD Sumsel yang membidangi, Para Kepala OPD Kabupaten Muba, kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dan kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang membidangi dan untuk jumlah peserta sebanyak 100 Orang, bebernya. (DNL)