LAMPUNG, (JNnews) | Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Dr. Heffinur, S.H., M.Hum., bersama Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Dr. Edyward Kaban S.H., M.H. beserta jajaran Kejaksaan Tinggi Lampung, Kamis 22 Juli 2021 mengikuti Upacara Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke 61 di Ruang Vicon Kejaksaan Tinggi Lampung.
Berbeda dengan peringatan HBA sebelumnya, sehubungan dengan sedang berada pada masa Pandemi Covid-19 ini yang melanda seluruh dunia, maka peringatan Upacara HBA Tahun 2021 dilakukan secara Virtual dan dilakukan sesuai dengan Protokol Kesehatan Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19.
Demi menjaga hal tersebut, Upacara dilakukan di dua tempat yang berbeda, dimana Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung mengikuti Upacara di Ruang Vicon Kejaksaan Tinggi Lampung, sedangkan Para Pejabat Eselon III di Kejaksaan Tinggi Lampung di Aula Kejaksaan Tinggi Lampung.
Pada Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke 61 kali ini, mengusung tema “Berkarya Untuk Bangsa”, yang merupakan kesinambungan dari tema HBA tahun sebelumnya yang menginginkan Korps Adhyaksa “Terus Bergerak dan Berkarya” khususnya dalam mendukung dan memastikan setiap kebijakan Pemerintah sebagai upaya prcepatan penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Upacara dimulai serentak pada pukul 08.00 WIB, bersama-sama seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri di seluruh Indonesia dengan menggunakan sarana Video Conferenced / Aplikasi Zoom. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Jaksa Agung, ST. Burhanuddin, mengawali amanatnya, Jaksa Agung RI menyampaikan rasa turut prihatin kepada segenap insan Adhyaksa dimanapun berada yang saat ini tengah berjuang untuk sembuh dari paparan Covid-19, dan berharap semoga lekas pulih dan kembali beraktifitas normal, serta berbelasungkawa kepada warga negara Adhyaksa yang telah menghadap kepada Sang Pencipta, dimana sudah 52 Orang Pegawai Kejaksaan yang telah meninggal dunia, yang terdiri dari 38 Orang Jaksa dan 14 Orang Pegawai Tata Usaha per tanggal 16 Juli 2021.
Jaksa Agung juga mengatakan, “Hari Bhakti Adhyaksa yang setiap tahunnya diperingati sudah selayaknya kita maknai bersama sebagai momentum untuk melakukan evaluasi dan instropeksi atas semua yang telah kita lakukan selama ini serta merumuskan langkah-langkah apa yang hendak kita lakukan ke depan. Dalam perkembangan global seperti ini, dimana segala sesuatunya bergerak dengan cepat melampaui batas ruang dan waktu, kejaksaan dituntut untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Dalam perkembangannya, kemanfaatan penegakan hukum sangatlah dibutuhkan dlaam proses pembangunan dalam meciptakan kondisi yang mendukung dan mengamankan pelaksanaan pembangunan untuk mewujudkan masyarakat adiul dan makmur”, kata Kejagung.
Pada peringatan HBA ke 61 pula, Kejaksaan RI mendapatkan kado istimewa telah terbentuk dan terlantiknya Jaksa Agung muda Pidana Militer (JAM Pidmil). Sinergritas antara Kejaksaan dan TNI dalam wadah JAM Pidmil adalah sebagai katalisator kelembagaan perkara koneksitas yang akan mewujudkan Single Prosecutor System dengan mengintegritaskan kebijakan penututan perkara tindak pidana antara subyek hukum sipil dan militer, sehingga disparitas atau kesenjangan perkara sipil dan perkara militer dapat dihapuskan. Disamping itu, terbentuknya [ula Pokja Aksesk Keadilan berdasarkan Keputusan Jaksa Agung Nomor 166 Tahun 2021 dan terbitnya Pedoman Nomor 11 Tahun 2021 tentang Penanganan dan/atau Tindak Pidana Prekursor Narkotika (Pedoman Perkara Narkotika) sebagai kelanjutan dari penegakan hukum berdasarkan keadilan restoratif dan sebagai pelaksanaan dari Rencana Pembangunan Jangka Menangah Nasional Tahun 2020-2024 dan Program Prioritas Nasional.
Jaksa Agung juga menyampaikan, rasa terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada segenap jajaran insan adhyaksa di seluruh nusantara atas pengabdian, pengorbanan dan kerja kers dalam menorehkan prestasi dan memberi citra positif. Meskipun ditengfah keterbatasan dan penegtatan mobilisasi, serta tetap tegar dan mampu mengoptimalkan capaian kinerja dan mengharumkan nama baik lembaga. /Penkum Kejati Lampung/S-A.
Editor-Roy
About Author
