Palembang, JNNews.co.id –Pengurus PGRI Kota Palembang berharap pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional tahun 2023 pendidikan akhlak dan Budi pekerti semakin ditambahkan jam pelajarannya pada kurikulum.
Sekretaris PGRI Kota Palembang H Herman Wijaya mengatakan, saat ini adanya fenomena anak-anak yang tidak patuh dan terkesan melawan dengan guru.
“Itu dikarenakan kurikulum di sekolah itu. Artinya pelajaran di sekolah itu berkenaan dengan akhlak dan budi pekerti. Kemudian tergantung dengan menteri. Kalau menterinya kurang dengan agama biasanya ke bawahnya juga kurang. Tapi kalau menterinya orang yang agamis maka bawahannya juga ikut agamis semua. Imtaq itu penting, dan itu pengaruh kurikulum pelajaran,” ujarnya, Senin (13/11/2023) usai pembukaan acara Tournamen Bola Voli antar Cabang PGRI Sekota Palembang Tahun 2023 di lapangan Bola Voli Kampus B Universitas PGRI Palembang.
Lebih lanjut Herman Wijaya menuturkan, pihaknya menginginkan kurikulum itu mulai dari SD ditambah pelajaran mengenai akhlak dan budi pekerti.
“Yang terpenting adalah akhlak. Karena membentuk karakter manusia itu agak susah. Tapi kalau dibiasakan dari SD dari TK kalau kurikulumnya agamis maka akhlak siswa juga akan baik,” katanya.
“Dulu pernah ada wacana untuk menghilangkan pelajaran agama dan pelajaran PPKN dihilangkan. Alhamdulillah ditentang sehingga masih ada pelajaran agama dan PPKN,” tambahnya.
Menurut Herman Wijaya, ahlak anak dulu sangat baik. Krena ada pelajaran P4 dan ada pelajaran PPKN.” Harusnya pelajaran agama, pelajaran tentang akhlak itu ditambah. Karena sekarang ini banyaknya budaya dari luar yang masuk jadi akhlak dan budi pekerti itu harus ditambahkan mata pelajarannya,” bebernya.
Ketika ditanya awak media terkait Turnamen Bola Voli antar cabang PGRI se kota Palembang tahun 2023, Herman Wijaya menernagkan, tujuannya adalah untuk meningkatkan prestasi dan memupuk sportivitas antar cabang PGRI kecamatan dengan anggota, meningkatkan tali persaudaraan antara hubungan cabang PGRI kecamatan dengan anggota, serta mendorong peran serta aktif anggota PGRI dalam meningkatkan prestasi olahraga khususnya bola voli dan membangkitkan dan menyadarkan seluruh khususnya para anggota PGRI akan hut PGRI ke-78 dan hari guru nasional tahun 2023 dengan turnamen bola voli.
“Turnamen bola voli antar cabang PGS kota Palembang ini diikuti oleh 20 tim bola voli putra cabang PGRI kecamatan sekota Palembang dan 20 tim bola voli putri.Untuk pelaksanaannya dari tanggal 13 sampai 16 November 2023,” katanya.
Ketua PGRI Kota Palembang H.Bahrin SPd.MM Bahrin S.Pd. M.M, secara resmi membuka turnamen bola Voli.
“Melalui turnamen ini, kami ingin memupuk rasa solidaritas dan kebersamaan di antara anggota PGRI se-Kota Palembang. Selain itu, ini juga menjadi bentuk apresiasi kami terhadap dedikasi para guru dalam mendidik generasi masa depan,” ujarnya.
Perwakilan PGRI Provinsi Sumsel, Sekretaris PGRI Provinsi Sumsel Drs. H. Lukman Haris, M.Si menyampaikan dukungan penuh untuk kegiatan yang bertujuan mempererat tali silaturahmi antar guru di wilayah tersebut.
“Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah mempererat persaudaraan antar pengajar. Semangat sportivitas dan semaraknya dukungan dari para peserta membuat acara ini menjadi momen yang berkesan dalam memperingati HUT PGRI ke-78 dan Hari Guru Nasional tahun 2023 di Kota Palembang,” tandasnya. (**)